Doa Memohon Ampunan Dan Rahmat Allah (7)

Doa Memohon Ampunan Dan Rahmat Allah (7)

Halo apa kabar?  Semoga dalam keadaan sehat  .. Untuk dirimu yang ingin diberitahu do'a memohon ampunan dan rahmat Allah bagian 7 silahkan cek dibawah ini:

 رَبِّ اِنِّيْۤ اَعُوْذُ بِكَ اَنْ اَسْـئَلَكَ مَا لَـيْسَ لِيْ بِهٖ عِلْمٌ ۗ وَاِ لَّا تَغْفِرْ لِيْ وَتَرْحَمْنِيْۤ اَكُنْ مِّنَ الْخٰسِرِيْنَ
robbi inniii a'uuzu bika an as`alaka maa laisa lii bihii 'ilm, wa illaa taghfir lii wa tar-hamniii akum minal-khoosiriin

Artinya : Ya Tuhanku, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu untuk memohon kepada-Mu sesuatu yang aku tidak mengetahui (hakikatnya). Kalau Engkau tidak mengampuniku, dan (tidak) menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku termasuk orang yang rugi.


Do'a ini di ambil dari potongan ayat Al-Qur'an Surah Hud 11: Ayat 47.

Jika ingin tahu lebih silahkan cek di bawah ini.



Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

قَا لَ رَبِّ اِنِّيْۤ اَعُوْذُ بِكَ اَنْ اَسْـئَلَكَ مَا لَـيْسَ لِيْ بِهٖ عِلْمٌ ۗ وَاِ لَّا تَغْفِرْ لِيْ وَتَرْحَمْنِيْۤ اَكُنْ مِّنَ الْخٰسِرِيْنَ
qoola robbi inniii a'uuzu bika an as`alaka maa laisa lii bihii 'ilm, wa illaa taghfir lii wa tar-hamniii akum minal-khoosiriin

Artinya :"Dia (Nuh) berkata, Ya Tuhanku, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu untuk memohon kepada-Mu sesuatu yang aku tidak mengetahui (hakikatnya). Kalau Engkau tidak mengampuniku, dan (tidak) menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku termasuk orang yang rugi."
(QS. Hud 11: Ayat 47)



Tafsir Kemenag RI

Pada ayat ini diterangkan anggapan Nabi Nuh 'alaihissalam , terhadap teguran Allah yang berisi penolakan atas permohonannya, agar anaknya Kanan diselamatkan dari topan. Demikianlah, setelah Nabi Nuh 'alaihissalam, mengetahui dari Allah hakikat anaknya itu, maka ia memohon ampun kepada-Nya tentang kekhilafan dan kesalahannya dalam memohonkan sesuatu yang tidak pada tempatnya. Ia berlindung kepada Allah supaya dapat menjaga dirinya agar tidak menyampaikan permohonan yang sifatnya serupa dengan kesalahannya itu. Pada akhir permohonan ampun itu, dengan sungguh-sungguh dan ikhlas, ia menyatakan penyesalannya kepada Allah. Jika kesalahannya tidak diampuni Tuhan, niscaya ia termasuk golongan orang yang merugi, sebab kesalahannya itu hanya didorong oleh perasaan kasih sayang seorang ayah terhadap anaknya dan ingin supaya anaknya mendapat rahmat Allah.



Wallahu a'lam

Random Posts

    Arsip

    Tampilkan selengkapnya